Salam!!!  Kali ini saya akan menceritakan lewat artikel ini tentang sejarah yang sangat penting bagi pengetahuan kita sebelum kita diciptakan. Yah, tentu saja saya akan menceritakan tentang sejarah Bangsa Nisnas. Saya mengambil artikel ini dari salah satu blog yang saya kunjungi beberapa hari lalu. Begini ceritanya.
Disebutkan dalam Kitab-kitab bahwa ada
 orde Mahluk yang menghuni dan menguasai Bumi sebelum Orde Manusia. 
Konon dikatakan bahwa mahluk tersebut adalah Bangsa Jin dan Bangsa 
Nisnas. Bangsa Nisnas adalah makhluk hidup pertama di Bumi, mereka hidup
 satu masa dengan Jin, merekapun hidup satu masa dengan Dinosaurus, 
apabila anda sering baca-baca pasti anda bisa menemukan hal-hal yang 
ganjil pada zaman Dinosaurus, hanya ada satu manuskrip di dunia yang 
sedikit mengupas tentang hal ini, manuskrip ini sekarang tersimpan di 
suatu chapel di Swedia.
Bangsa Nisnas adalah bangsa yang besar yang musnah jauh sebelum Nabi 
Adam A.S. diturunkan ke Bumi. Bangsa Nisnas dipercaya hidup jauh di 
utara Bumi Dekat dengan Kutub Utara. Salah satu kota tempat terdapatnya 
peninggalan Bangsa Nisnas ini adalah Sbetzbergen, di kota inilah banyak 
terdapat peninggalan dari bangsa yang telah musnah ini, seperti 
lukisan-lukisan manusia bersayap ataupun mahluk setengah hewan. Mungkin 
pada jaman tersebut mahluk-mahluk setengah hewan memang eksis di Bumi 
ini, bahkan mungkin setelah Bangsa ini musnah sisa-sisa dari mereka yang
 bertahan dianggap dewa oleh orde manusia. Tak heran di berbagai penjuru
 dunia kita dapat menemukan berbagai artefak atau lukisan manusia 
setengah binatang bahkan di Indonesia sendiri terdapat artefak manusia 
setengah binatang seperti manusia Garuda.
 
Di salah satu candi di Jawa Tengah (berbentuk badan manusia dengan sayap
 dan kepala burung), sama dengan di Mesir dalam lukisan di dalam Pyramid
 (berbadan manusia berkepala burung). Atau mungkin mitologi dan legenda 
dahulunya adalah memang kenyataan, seperti Mitologi yunani yang banyak 
menyebut dan menggambarkan manusia setengah Hewan, atau legenda dari 
tanah Jawa yang menceritakan manusia setengah hewan (badan manusia 
kepalanya Anjing yang lazim di sebut Aul), hampir sama dengan Anubis 
dalam kepercayaan Mesir Kuno.
 

Sbetzbergen
 sendiri terletak dekat sekali dgn lingkar kutub, disana matahari hanya 
bersinar sekitar setengah bulan saja dalam satu tahun, jadi selebihnya 
gelap gulita, kegelapan tersebut hanya diterangi oleh Aurora Borealis. 
Banyak sekali peninggalan masa lalu yang tidak terlacak disana. 
Peninggalan-peninggalan masa lalu sebelum manusia menguasai Bumi. Konon 
dikisahkan bahwa Bangsa Nisnas ini adalah bangsa yang sangat maju. 
Bangsa Nisnas ini di berikan kemampuan luar biasa, akal dan pikiran 
mereka jauh melampaui manusia saat ini, satu kelebihan mereka yang 
sangat luar biasa yaitu mereka mempunyai kemampuan telepati yang sangat 
hebat, teknologi mereka sangat maju lebih dari teknologi pada saat ini, 
mereka telah membangun kota-kota yang sangat mengah dengan segala 
teknologi canggih dan tata kota yang sempurna.
 
 

Bangsa
 Nisnas mempunyai postur yang jauh lebih tinggi dari Manusia saat ini, 
tak heran kuil-kuil dan bangunan yang dibangun oleh mereka begitu besar 
dan megah. Ras mereka dibagi menjadi beberapa, ada yang sangat mirip 
dengan manusia namun memiliki sayap, ada yang berbadan manusia berkepala
 binatang ataupun sebaliknya. Karena kecongkakan, ego dan nafsu, mereka 
saling berperang antar sesamanya hingga akhirnya bangsa ini dihancurkan 
oleh Azazel (Azaziel) atas Perintah-Nya, dikarenakan mereka telah lupa 
atas tugas yang telah diberikan oleh-Nya, hampir semuanya musnah dalam 
pertempuran dengan pasukan langit yang dipimpin Azazel (Azaziel) yang 
tersisa hanya sedikit dari mereka dan peninggalan mereka, itupun hanya 
diketahui oleh manusia-manusia tertentu saja, selain di Sbetzbergen 
peninggalan merekapun ada di Swedia dan suatu kawasan di Asia.
 
 

Dengan
 kecongkakan, ego dan nafsu mereka terus berperang dengan sesamanya demi
 memperebutkan wilayah dan kekuasaan, dengan kemampuan akal dan 
penguasaan teknologi yang luar biasa maju mereka mampu menciptakan 
segala persenjataan yg melampaui zamannya, mereka telah menciptakan apa 
yg kita sebut sebagai nuklir, pesawat terbang dan teknik pengolahan dan 
peleburan logam yang nyaris sempurna (teknik ini ternyata ditemukan 
kembali di Damascus yang terkenal dengan pedang-pedangnya yang mempunyai
 ketajaman luar biasa tetapi sayangnya teknik ini kembali musnah dan 
tidak ditemukan kembali), dengan kemampuan inilah mereka berperang 
menindas sesamanya dimana yang lemah adalah mangsa bagi yang kuat, bumi 
hancur lebur dibuatnya, mereka telah melupakan tugasnya sebagai khalifah
 dimuka bumi ini, karena itulah Allah mengutus ribuan Malaikat yang 
dipimpin oleh Azazel (Azaziel / sebelum dia diusir oleh-Nya ) dan ribuan
 burung-burung neraka (phoenix), melihat kedatangan para pasukan langit,
 mereka sangat panik, musnahlah segala kesombongan akan pengetahuan dan 
teknologi yang mereka kuasai, yang ada hanyalah rasa penyesalan atas 
perbuatan yang telah mereka lakukan, namun terlambat, pasukan langit 
telah datang dan siap menghancurkan mereka, singkat cerita mereka 
dimusnahkan dari muka bumi ini untuk digantikan oleh Khalifah yang baru 
yaitu Adam A.S.
 
 
Namun sebagian ada yang dapat Bertahan dan melarikan diri dari serangan 
tersebut dan mereka pun menyebar untuk membentuk koloni dan membangun 
peradaban mereka kembali. Sebagian dari mereka yang berwujud manusia 
setengah ikan melarikan diri ke palung-palung laut yang paling dalam, 
mereka inilah yang sering kita dengar sebagai putri/putra duyung mereka 
membangun peradaban mereka kembali di bawah laut dengan kota-kota yang 
tidak kalah canggihnya dengan kota mereka yang telah hancur sebelumya, 
sedangkan sebagian dari mereka yang bertubuh manusia setengah binatang 
dan mereka yang mempunyai bentuk seperti manusia tetapi memiliki sayap 
saling membantu untuk membangun peradaban baru, mereka berpencar dan 
berjanji untuk saling membantu dalam membangun peradaban baru, mereka 
yang mempunyai fisik mirip manusia dan bersayap membangun peradaban dan 
kota-kota yang sangat megah sekali selama ratusan tahun yang kita kenal 
sebagai Atlantis.
 
Sedangkan mereka yang berwujud manusia setengah binatang membangun apa 
yang kita sebut sebagai Lemuria (Mu), dan terjadilah perkimpoian 
diantara mereka yang melahirkan makhluk-makhluk jenius yang melampaui 
zamannya, mereka sudah dapat melakukan perjalanan antar Galaxy, mereka 
juga telah mampu menciptakan Satelit-satelit pengintai tetapi hanya satu
 yang tersisa hingga saat ini yang kita kenal sebagai Bulan dan 
merekapun menciptakan berbagai macam alat-alat perang yang sangat 
canggih, akan tetapi suasana damai tidak berlangsung lama, mereka 
kembali pada tabiat dasar mereka yaitu ingin menguasai dan 
menghancurkan, akhirnya terjadilah peperangan maha dahsyat yang 
melibatkan persenjataan super canggih yang mereka miliki, maka kembali 
hancurlah peradaban yang telah mereka bangun dengan susah payah karena 
ulah mereka sendiri.akhirnya mereka selamat melarikan diri ke 
planet-planet yang jauh, tapi sesekali mereka mengunjungi bumi tempat 
kelahiran mereka dahulu untuk menyebarkan pengetahuan yang mereka 
kuasai. merekalah yang mengajarkan Bangsa Mesir tulisan Hieroglyph, 
Pyramida, Ilmu-ilmu kedokteran. Mereka jugalah dalang dibalik perang 
Mahabharata, Nazca Line, Peradaban Inca, Cristal Skull, Vimanas, mereka 
jualah yang kini kini kita sebut sebgai UFO.
 
Pada jaman dahulu mereka mendapat panggilan Dewa dengan kendaraan yang 
mengeluarkan api /cahaya yang sangat terang yang sesungguhnya adalah 
kendaraan mereka. Mustahil seorang manusia biasa dapat membangun sesuatu
 yang rumit dan kompleks sama seperti pembangunan Pyramida atau 
Candi-candi, tidak mungkin manusia zaman dulu dapat membangunya tanpa 
ada campur tangan dari suatu makhluk yang mempunyai Itelegensia yang 
sangat tinggi, ini adalah salah satu contoh bahwa mereka masih ada dan 
mereka ingin Diketahui. Sebenarnya sudah pernah ditemukan dan sudah 
beberapa kali expedisi pergi untuk meneliti artefak-artefak peninggalan 
bangsa ini, reruntuhan pernah ditemukan oleh beberapa peneliti dari 
Swedia dan Norwegia, namun semakin mereka tahu semakin mereka bingung 
dibuatnya, akhirnya mereka ragu untuk meneruskan penelitian dan riset 
mereka, terlalu banyak hal-hal yang berbenturan dengan keyakinan karena 
semua yang mereka teliti dapat mengacaukan semua keyakinan dan 
teori-teori yang ada. Oleh karena itu mereka berpendapat lebih baik hal 
tersebut dibiarkan menjadi rahasia hingga waktu menjawabnya.
 
Al Qur'an Surah Al Hijr ayat 27 menjelaskan tentang makhluk sebelum manusia adalah bangsa Jin:
 
وَالْجَآنَّ خَلَقْنَاهُ مِن قَبْلُ مِن نَّارِ السَّمُومِ
"Dan Kami telah menciptakan jin sebelum (Adam) dari api yang sangat panas." (Al Hijr 15:27)
 
Menurut syariat Islam, manusia tidak diciptakan dibumi, tapi yang 
diturunkan dimuka bumi sebagai Manusia dan diangkat /ditunjuk Allah 
sebagai Khalifah (pengganti /penerus) di muka bumi atau sebagai Makhluk 
pengganti yang tentunya ada makhluk lain yang di ganti, dengan kata lain
 adalah Adam "bukanlah Makhluk Pertama" dibumi, tetapi ia adalah 
"Manusia Pertama" dalam ajaran Agama Samawi, dan Allah tidak mengatakan 
untuk mengganti manusia sebelumnya, tapi pengganti makhluk yang telah 
membuat kerusakan dan menumpahkan darah dibumi, itu yang menjadi 
kegusaran para Malaikat.
 
"Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada Malaikat; "Sesungguhnya 
Aku hendak menjadikan seorang khalifah di bumi". Mereka bertanya 
(tentang hikmat ketetapan Tuhan itu dengan berkata):
 
 وَ إِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلاَئِكَةِ إِنِّيْ جَاعِلٌ فِي الْأَرْضِ 
خَلِيْفَةً قَالُوْا أَتَجْعَلُ فِيْهَا مَن يُفْسِدُ فِيْهَا وَيَسْفِكُ 
الدِّمَاءَ وَ نَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَ نُقَدِّسُ لَكَ قَالَ 
إِنِّيْ أَعْلَمُ مَا لاَ تَعْلَمُوْنَ 
"Adakah Engkau (Ya Tuhan kami) hendak menjadikan di bumi itu orang 
yang akan membuat bencana dan menumpahkan darah (berbunuh-bunuhan), 
padahal Kami senantiasa bertasbih dengan memuji-Mu dan mensucikan-Mu?? 
Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui akan apa yang kamu tidak 
mengetahuinya." (Al-Baqarah 30)
 
Apakah Mahluk ini (Bangsa Nisnas) yang malaikat maksud? Namun anda jangan lupa, di awal artikel ini saya sudah menulis bahwa saya mengambil dari suatu blog yang sudah saya baca beberapa hari lalu. Jika anda ingin membaca yang asli silahkan kunjungi sumbernya. Salam!